#19 NOVEL : You're Mine Miss Fat by Debi Maulidia

#19 NOVEL : You're Mine Miss Fat by Debi Maulidia

Judul : You're Mine Miss Fat
Author : Debi Maulidia
Penerbit : LovRinz Publishing
Editing : LovRinz
Tata Letak : LovRinz
Tebal : viii + 373 halaman
Cetakan : Pertama, Desember 2017
ISBN : 978-602-5557-44-6
Harga : Lupa, yang pasti di atas Rp.50.000 ( Bisa ditanya langsung sama author )
Rating : Dewasa 21+


BLURP :

COVER, TULISAN dan KUALITAS :

Sebelum aku review membosankan tentang bentuk fisik novel. Ada masukan sedikit untuk penerbit dan percetakannya. Ada halaman yang mau copot. Walau cuma satu lembar tapi terasa mengganggu buat aku yang sedikit perfeksionis. Kesenangan dalam membaca jadi terganggu karena harus memegang agar lembar kertasnya tidak jatuh. Tolong diperhatikan ya kedepannya.

Untuk cover depan bahaya ya buat yang di bawah umur. Karena ini novel rating dewasa untuk 21+, jadi gambarnya agak hot. Walau agak disamarkan dengan warnanya yang gelap, kalau diperhatikan ada gambar sepasang manusia berpelukan naked bagian atasnya. Ya...telanjang body. Satu yang aku suka ada peringatan 21+ di covernya. Jadi jangan salahkan author dan penerbit ya. Resiko tanggung sendiri.

Kertas berwarna kekuningan. Karena ini reread plastik segelnya aku lupa dan kertasnya sudah ada bercak coklatnya. Karena sudah lama dibaca untuk yang pertama kali dan di simpan sampai aku baca lagi hari ini, tanggal 20 November 2019.


Untuk ukuran font sedikit lebih besar. Sepertinya ini yang buat novel lumayan tebal dari novel lainnya. Aku tidak ada keluhan untuk ini...

Ada beberapa typo, tapi tidak terlalu banyak. Dan ada nama character yang berubah. Contohnya dari Raka menjadi Arka. Cuma sayang tidak kefoto. Ketika mau di foto, aku lupa halaman berapa.

Dapat bonus bookmark. Sesuai dengan gambar cover depan.

REVIEW yang mengandung SPOILER :

WARNING! BANYAK ADEGAN DEWASA.

REREAD...

Pertama beli buku ini karena tertarik dengan sinopsisnya. Cerita tentang cewek gemuk ( sama seperti aku ) dapat billionaire dari Korea. Menarikkan? Ditambah embel-embel 21+ ( woo...saya nakal ). Cerita Cinderella modern selalu menarik perhatianku. Cuma... kok semakin aku baca semakin berkerut dahi ini. Otak terasa panas karena banyak kejanggalan di luar akal dan pikiran ku. Tapi terserah author sih karena ini cerita fiksi, aku tidak menghujat. Anggap saja ini masukan. Dan aku anggap novel ini hiburan.




Sarah, tokoh utama wanita kita digambarkan berbadan besar, tidak berpendidikan, miskin, tapi entah mengapa sanggup bikin horny Kim Sung Young.


Kim Sung Young, tokoh utama laki-laki yang absurd. Ganteng, duda kaya, nafsuan sama Sarah, tapi punya selingkuhan yang katanya paling dicintai. Punya status sebagai adik ipar Sung Young. Aneh kan...?


Sung Young labilnya minta ampun. Katanya tidak bakalan jatuh cinta tapi di nikahin. Sarah cuma buat jadi ibu anak-anaknya saja. Tapi baru lihat payudara Sarah terpampang bebas sudah ngecess. Ngatain gendut, bukan tipenya. Eh lihat punggung istri lagi masak sudah tidak kuat. Hmmm...

Duo krucil anaknya Sung Young cuma muncul awalnya saja. Akhir sama sekali minim penampakan. Kurang di explore menurut aku. Cuma pergulatan cerita antara Sung Young yang selingkuh dan Sarah yang rendah diri. Terbayang sih, dari yang tidak punya apa-apa jadi istri billionaire dalam sekejap mata. Bisa gila kalau tidak siap.

Di novel ini ada juga pasangan lainnya yang tak kalah Cinderella. Kemungkinan akan dibuat novel juga. Mau beli tapi tidak ketemu yang jualnya. Kemungkinan karena sudah lama terbitnya jadi habis tidak dijual lagi.

Dan ada satu yang bikin aku kesal. Semua tokoh laki-laki di cerita ini tidak ada yang bisa nahan nafsu. Ceweknya lagi tidak mau, gampang tinggal sewa pelacur. Bilang cinta sama wanitanya, tapi gampang sekali one night stand. Oh...My...God.

Oh iya, orang Jepang dan Koreanya pintar berbahasa Indonesia loh. Coba Jung Yun Ho dari TVXQ/DBSK juga bisa, senangnya hatiku.

Oke, sekian review dari aku. Semoga berguna dan menghibur buat semua. Dan buat author, teruslah berkarya dan jangan terlalu diambil pusing kalau ada review yang tidak berkenan. Jadikanlah ini sebagai cambuk agar lebih baik di masa depan.